Rapuh
Ku sesali kesendirian ini
Selalu dilema yang menghantui
Air mata saksi kebisuan
Remuknya hati arti segala keperihan
Tak mungkin ku mundur
Ku tetap dalam langkah kakiku......
Ku terbiasa mengurai arti-arti air mata
Namun ku tak mampu, ku tak tahu
Kapan luka ini akan berakhir...
Tak ada rasa yang sepahit ini
Hati ini semakin susut
Akan peluh sengsara yang menggerogoti
Bila ku mampu bertahan........
Ku tetapkan langkahku berpijak dibawah naungan bayangku
Bila ku rapuh.........
Izinkan aku tergeletak tak berdaya dalam pijakku.
Karya : Nurul Azmi
0 komentar:
Posting Komentar